Cara Menghitung Kebutuhan Baja Ringan Untuk Atap Rumah Cities are growing at an unprecedented rate, and with that growth comes a myriad of challenges, from increased pollution to food security concerns. Urban agriculture, the practice of growing food within city limits, is emerging as a powerful solution to address these issues.
Baja ringan yang sering digunakan untuk rangka atap ini hadir dalam dua pilihan yang berbeda. Ukuran rangka atap baja ringan besar: panjang 6 m, lebar 58 mm, tinggi 30 mm. Ukuran rangka baja ringan reng kecil: panjang 6 m, lebar 48 mm, tinggi 30 mm. Perbedaan antara kedua jenis baja ringan reng di atas terletak pada ukuran lebarnya saja.
Waktu pemasangan atap kayu misalnya membutuhkan waktu satu minggu. Biaya yang dikeluarkan dalam durasi waktu tersebut dapat mencapai Rp. 1.500.000. Apabila memakai baja ringan lebih murah karena lebih cepat pemasangannya. Kira-kira butuh waktu empat hari untuk memasang atap rumah baja ringan.
4. Untuk jenis atap spandek bisa menggunakan 2 ukuran sekrup yaitu skrup roofing 12 x 50 mm dan skrup roofing 12 x 70 mm. Kebutuhan Genteng Metal. Rumus, cara menghitung kebutuhan genteng metal untuk rangka atap baja ringan. Contoh: Genteng yang dipakai type 2×4. Kebutuhan genteng = Volume Atap x 1.62 (Ukuran genteng type 2×4 dalam m2)
Rangka atap galvalum memiliki kelebihan tahan gempa dan kebakaran. Karena rangka atap galvalum terbuat dari bahan yang fleksibel dan ringan, maka rangka atap ini tidak mudah rusak saat terjadi gempa. Selain itu, rangka atap galvalum juga tahan terhadap api sehingga dapat melindungi bangunan dari risiko kebakaran.
Kekurangan penggunaan baja ringan adalah : 1. Rangka atap baja ringan kurang menarik apabila tidak diberi plafon. 2. Apabila ada salah satu bagian struktur yang salah hitung, maka akan mempengaruhi bagian lainnya. 3. Rangka atap baja ringan tidak sefleksibel kayu yang dapat dibentuk.
.
cara pembuatan atap baja ringan